IDEA - cerita
Terbujuk kelentikannya, mata ini dipaksa membelalak. Menari diatas papan yang tak beraturan, mengejar dengan hati-hati merangkai butir makna. Membesarkan resonansi, tak ingin kalah saing dengan benturan alam yang jatuh bagai tangisan ilahi. Hem nikmat semerbak bau alam yang tercampur dengan kebulan bara yang menjadi janji setia kemajuan negara. Berita ini tak ada alinea ataupun paragraf, pasang mata dan cerna bahwa dunia memiliki hukum terberat atas manusia, dan dia yang ada disana memiliki pidana yang tak pernah tertulis namun, tercetus dan mematikan. Hukum Alam ! Itu yang membuat terbelalak dan merasa insyaf atau khilaf sekejab. Hey..!!! Kemana saja kesadaran anda !? Bukankah dia sudah memberi tahumu sedari dulu, bahwa akan dijatuhkannya kepadamu. Sekalipun tak bernoda kau tetap diserang oleh segala ciptaan yang berasal dari kutukannya. Makhluk makhluk itu yang tengah menemani disetiap waktunya dalam segala emosimu
Komentar
Posting Komentar