Terhirup HAWA


Tertunduk wajah terpapas mawar menengadah mempersolek cantik berias embun setitik perlahan bergelayut diujung tangkai melambai memanggil mentari tertarik sukma menyulut hidung terhela segar aroma semesta terhalang lentera penerang malam beralih pagi mendahului surya parasmu mendahului sinarnya dibalik kaca kau berias pesolek menebar senyum pagi ceria lantunan indah menghibur bala dewa nirwana pagi tanpa duka membawa tanya dibalik tirai hingga senja menjemputnya terbangun kepala berbias tanya siapa hawa yang terhirup dengan rasa

Komentar

  1. Wew dalm jg syairnya.. Good 👍👍👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih telah menikmatinya, semoga berkah bagi anda. dan teruslah nikmati hingga jadi inspirasi (:

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

IDEA-cerita " Hujan Senja "

CIPTA KOPI

Intermezo